PENCAK SILAT JANGKAH TELU KABUPATEN PEKALONGAN, JAWA TENGAH

Pengarang: 

THERESIANA ANI LARASATI, THERESIANA ESTI WURYANSARI, DWI HASTUTI

Penerbit: 

BALAI PELESTARIAN KEBUDAYAAN WILAYAH X

Tahun Terbit: 

2024

Daerah/Wilayah: 
Daerah Istimewa Yogyakarta
Rak: 

RKE - 796.48.8 (790-799)

ISSN/ISBN: 

-

Jumlah Halaman: 
111

Pencak silat Jangkah Telu merupakan seni bela diri tradisional yang sudah ada bertahun-tahun lamanya yang kini masih tetap eksis dan diminati oleh kaum muda. Kemunculan pencak silat di Desa Karanganyar tidak lepas dengan sejarah Desa Karanganyar. Dinamakan Jangkah Telu karena terkait dengan gerakan dasar yang diajarkan dalam pencak silat yang berkembang di Desa Karanganyar tersebut. Gerakan yang diajarkan merupakan teknik gerak dasar dalam pencak silat ini yaitu pola pantai yang membentuk segitiga sama sisi. Gerakan dasar tersebut berupa gerakan kaki yang mengikuti arah jarum jam dengan posisi tangan kanan selalu di depan, tangan kiri menyahut mengambil kaki musuh. Fungsi dari gerakan Jangkah Telu yaitu untuk melatih kelincahan, kekuatan dan kegesitan. Ada beberapa gerakan dalam pencak silat Jangkah Telu meliputi Gua’an siji, Egos, Sapuan menggurep, Sapuan mlumah, Seblak dada/pukulan dada, Sikutan tengen, Sikutan kiwa, Seblak gulu, Pakanan gerak kempong, Sikutan gulu, Pakanan dada tengen, Pakanan dada kiwa, dan penekanan gerakan pada teknik menghindar, mengunci dan perlawanan. Kostum yang digunakan untuk kostum badan bagi pesilat laki-laki dan perempuan adalah sama, yaitu baju hitam longgar berlengan panjang sebatas pergelangan tangan dan celana panjang longgar sebatas pergelangan kaki berwarna hitam. Untuk ikat kepala yang digunakan tidak ada ketentuan, para pesilat boleh menggunakan peci, ikat kepala warna hitam atau batik, serta ada pula yang tidak menggunakan tutup kepala. Dan pada bagian depan baju dipasang bendera merah putih di selebelah kanan, dan logo/lambang Pencak Silat Jangkah Telu di sebelah kiri. Sedangkan di bagian belakang baju terdapat logo atau lambang dari Pencak Silat Jangkah Telu yang menggunakan sulaman berbagai warna benang. Makna yang terkandung dalam gerakan Pencak Silat Jangkah Telu meliputi memberi salam hormat dengan kedua telapak tangan bertemu dengan ibu jari di depan jantung hati, jari merapat dan mengarah ke atas.   

PENCAK SILAT JANGKAH TELU KABUPATEN PEKALONGAN, JAWA TENGAH